Kehilangan smartphone akan membuat seseorang frustrasi karena ia harus bersiap kehilangan data penting. Dan, yang lebih buruk, bisa jadi data yang tersimpan di e-mail atau dokumen lainnya akan disalahgunakan oleh si pencuri.
Aplikasi keamanan Norton Mobile Security mencoba mengatasi masalah tersebut. Aplikasi ini dapat mendeteksi keberadaan smartphone yang hilang. Caranya, bisa dilakukan dari jarak jauh, dengan mengirim SMS ke server Norton atau masuk ke situs Norton menggunakan akun Norton.
Dengan menggunakan jasa Google Maps, keberadaan smartphone yang hilang itu bisa dideteksi. Norton Mobile Security akan memberi informasi keberadaan smartphone di delapan lokasi terakhir. Selain itu, pengguna juga dapat membuat smartphone "berteriak" menggunakan fitur Scream. Caranya, dengan mengirim SMS ke server Norton dari nomor telepon yang telah didaftarkan sebelumnya, maka smartphone akan mengeluarkan bunyi yang cukup kencang selama kurang lebih 30 detik. Ini sangat berguna ketika smartphone yang hilang itu masih berada di dekat si pemilik.
Jika tidak ada lagi harapan smartphone akan kembali, langkah terakhir yang bisa dilakukan adalah mengunci smartphone atau menghapus semua data. Ketika smartphone hilang, lalu si pencuri mencabut kartu SIM, maka smartphone otomatis akan terkunci. Jalan satu-satunya agar si pencuri bisa mengakses smartphone adalah dengan melakukan reset yang berarti semua data akan terhapus.
Menghapus semua data juga bisa dilakukan oleh pemilik dengan cara mengirim SMS ke server atau lewat situs Norton. Aplikasi ini akan menghapus semua data yang ada di memori internal dan kartu memori eksternal.
Sayangnya, Norton Mobile Security hingga saat ini belum memberi layanan backup data secara online (cloud) agar data di smartphone bisa diamankan.
"Hingga saat ini layanan backup data secara online memang belum ada di Norton Mobile Security. Tapi, tak menutup kemungkinan fitur itu akan tersedia di kemudian hari," ujar Consumer Sales Manager Symantec Indonesia Rita Nurtika, di Jakarta, Rabu (30/5/2012).
Norton Mobile Security saat ini hanya tersedia untuk perangkat Android, versi trial-nya dapat diunduh secara gratis di Google Play. Di Indonesia, versi "penuh" aplikasi ini dihargai Rp 150.000.
Norton Mobile Security sedang dikembangkan untuk perangkat berbasis iOS.
Aplikasi keamanan Norton Mobile Security mencoba mengatasi masalah tersebut. Aplikasi ini dapat mendeteksi keberadaan smartphone yang hilang. Caranya, bisa dilakukan dari jarak jauh, dengan mengirim SMS ke server Norton atau masuk ke situs Norton menggunakan akun Norton.
Dengan menggunakan jasa Google Maps, keberadaan smartphone yang hilang itu bisa dideteksi. Norton Mobile Security akan memberi informasi keberadaan smartphone di delapan lokasi terakhir. Selain itu, pengguna juga dapat membuat smartphone "berteriak" menggunakan fitur Scream. Caranya, dengan mengirim SMS ke server Norton dari nomor telepon yang telah didaftarkan sebelumnya, maka smartphone akan mengeluarkan bunyi yang cukup kencang selama kurang lebih 30 detik. Ini sangat berguna ketika smartphone yang hilang itu masih berada di dekat si pemilik.
Jika tidak ada lagi harapan smartphone akan kembali, langkah terakhir yang bisa dilakukan adalah mengunci smartphone atau menghapus semua data. Ketika smartphone hilang, lalu si pencuri mencabut kartu SIM, maka smartphone otomatis akan terkunci. Jalan satu-satunya agar si pencuri bisa mengakses smartphone adalah dengan melakukan reset yang berarti semua data akan terhapus.
Menghapus semua data juga bisa dilakukan oleh pemilik dengan cara mengirim SMS ke server atau lewat situs Norton. Aplikasi ini akan menghapus semua data yang ada di memori internal dan kartu memori eksternal.
Sayangnya, Norton Mobile Security hingga saat ini belum memberi layanan backup data secara online (cloud) agar data di smartphone bisa diamankan.
"Hingga saat ini layanan backup data secara online memang belum ada di Norton Mobile Security. Tapi, tak menutup kemungkinan fitur itu akan tersedia di kemudian hari," ujar Consumer Sales Manager Symantec Indonesia Rita Nurtika, di Jakarta, Rabu (30/5/2012).
Norton Mobile Security saat ini hanya tersedia untuk perangkat Android, versi trial-nya dapat diunduh secara gratis di Google Play. Di Indonesia, versi "penuh" aplikasi ini dihargai Rp 150.000.
Norton Mobile Security sedang dikembangkan untuk perangkat berbasis iOS.
0 komentar:
Posting Komentar